Ada yang setiap pagi selalu dihantui dengan palpitasi tak henti,
degup jantung begitu riuh, tidak seperti biasanya.
Ada yang setiap pagi berusaha bangun dari mimpi yang menahannya
untuk lebih lama terlelap. Hingga fajar berteriak, membangunkannya.
Ada yang setiap pagi disambut langit bergemuruh dan seketika
hujan jatuh dari mata kelabunya.
Ada yang setiap pagi merasa tenggelam, karena tak bisa turun
menyelam dalam dunianya sekarang. Menanti untuk digenggam, agar ia tak terbenam
jauh di laut yang dalam.
Pada dasarnya, ia hanya butuh hati yang lebih kokoh menopangnya.
Ia butuh tubuh yang tak mudah lunglai saat dihempas ke berbagai arah. Ia butuh
mental yang tidak mudah goyah saat dihadapkan pada keadaan yang demikian.
Ia butuh dirinya bermetamorfosis menjadi sesuatu yang baru.
Dengan masuk lebih jauh ke dalam dunia tanpa koma.
Sebenarnya, baru saja ia menginjak lantai pintu masuk,
lantas langsung terpaku dingin memandang sekeliling. Pucat wajahnya.
Bisakah aku meminta tanda baca walau seujung kuku sekalipun?
Bisakah jeda menjadi pereda badai yang saat ini masih ramai
bergemuruh dalam kepalaku?
Repost Vitelina tumblr
Tidak ada komentar:
Posting Komentar